Tradisi Versus Modern: Diskursus Pemahaman Istilah Tradisi dan Modern di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31091/mudra.v34i1.647Keywords:
tradisi, modern, kontemporer, terkini, dimensi kesejarahanAbstract
Masyarakat menerapkan tradisi secara sistematis seperti perekat. Ketika yang asli tidak lagi seperti dulu, nostalgia mengasumsikan makna keseluruhannya. Budaya biasanya diproyeksikan ke masa lampau, dan yang lampu tersebut menjadi budaya. Pemahaman seperti ini kontradiktif dengan pemahaman arti dari tradisi itu sendiri. Tradisi tidak seharusnya diartikan sebagai sesuatu yang bulat atau sirkuler atau tidak bergerak, melainkan sesuatu yang berproses seiring dengan waktu. Paper ini akan membahas bagaimana istilah tradisi dan modern dipahami dalam konteks masyarakat seniman Bali akademis (dan non-akademis), dan sejauh mana memengaruhi pola pikir penciptaan karya mereka. Pembahasan akan dititikberatkan pada diskursus yang terjadi dalam menyikapi fenomena berkesenian di Indonesia. Dimensi kesejarahan diulas sebagai analisa praktis perbedaan pola pikir dengan segala tantangannya. Pemahaman istilah tradisi dan modern menjadi penting dalam memahami perkembangan proses penciptaan musik dalam menelitik masa depan musik gamelan Bali, sekarang.
Downloads
References
Eagleton, Terry. 2008 (1983). Literary Theory. Minneapolis: University of Minnesota Press.
Hardjana, Suka. 2004. Musik Antara Kritik dan Apresiasi. Penerbit Buku Kompas, Kompas Media Nusantara
Lindsay, Jennifer. 1985. Klasik, Kitsch, or Contemporary: A Study of Javanese Performing Arts, PhD Diss. Sydney: University of Sydney
Mack, Dieter. 2001. Musik Kontemporer dan Persoalan Interkultural.Artiline, Jalasutra Offset
McGraw, Andrew Clay. 2013. Radical Traditions Reimagining Culture in Balinese Contemporary Music. Oxford University Press
Sjukur, Slamet Abdul. 2014. Sluman Slumun Slamet; Esai-Esai Slamet Abdul Sjukur. Art Music Today
______. 2012. Virus Setan; Risalah Pemikiran Music Slamet Abdul Sjukur. Art Music Today.
Supanggah, Rahayu. 2003a. Campur Sari, A Reflection. Asian Music 34 (2): 1-20
Sumardjo, Jacob. 2000. Filsafat Seni. Institut Teknologi Bandung. Bandung.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Copyright on any open access article in a journal published by Mudra Jurnal Seni Budaya is retained by the author(s).
-
The Creative Commons Attribution License 4.0 formalizes these and other terms and conditions of publishing articles.