Struktur Musikal dan Fungsi Gondang Sabangunan dalam Ritual Kematian Adat Batak Toba

Authors

  • Yessica Yosia Virginia Simanjuntak Progam Studi Seni, Program Magister, Institut Seni Indonesia Denpasar
  • I Wayan Mudra Program Studi Seni Program Magister, Institut Seni Indonesia Denpasar
  • I Gede Yudarta Program Studi Seni Program Magister, Institut Seni Indonesia Denpasar

Abstract

Tujuan: Artikel ini membahas tentang Gondang Sabangunan yang merupakan ansambel musik tradisional Batak yang berperan penting dalam upacara kematian masyarakat Batak Toba. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui struktur musik dan fungsi Gondang Sabangunan. Metode penelitian: penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnomusikologi. Teori-teori yang digunakan antara lain: 1. teori kinerja dan 2. Teori fungsi. Hasil dan pembahasan: Hasil pembahasan menunjukkan tiga struktur musik besar Gondang Sabangunan. Bagian pembukanya adalah manggalang pargonsi, panjujuran gondang, dan mambuat tua ni gondang. Bagian utamanya adalah Gondang Dalihan Na Tolu. Implikasi: Bagian penutupnya adalah manutup gondang atau panjujuran gondang, sedangkan fungsi Gondang Sabangunan yang ditemukan terdapat fungsi religi, fungsi estetis, dan fungsi identitas sosial.

Downloads

Published

2024-10-31

How to Cite

Simanjuntak, Y. Y. V., Mudra, I. W., & Yudarta, I. G. (2024). Struktur Musikal dan Fungsi Gondang Sabangunan dalam Ritual Kematian Adat Batak Toba. Journal of Music Science, Technology, and Industry, 7(2), 227–234. Retrieved from https://jurnal.isidps.ac.id/index.php/jomsti/article/view/3057

Issue

Section

Articles